Jakarta, Aktual.com –
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang kehilangan beberapa aset DKI Jakarta tengah melakukan pembenahan. Sekertaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Sefullah mengatakan terkait aset DKI tersebut merupakan permasalahan yang telah lama terjadi.
“Persoalan aset Jakarta ini adalah persoalan belasan tahun yang lalu, bisa puluhan tahun yang lalu. Kurang tertib. Maka sekarang ada badan aset. Ini lagi kerja keras untuk kita inven semua dengan bukti-bukti kepemilikannya yang sah dan benar, akan kita pertahankan semuanya aset-aset DKI ini,” kata Saefullah di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (20/6).
Saefullah juga menambahkan bahwa aset-aset yang sudah diamankan di Biro Aset Daerah (BPAD) dan disimpan di dinas arsip. Lalu, diberi anti kutu agar tidak digerogoti.
“Sekarang seluruh aset-aset kita ini yang sifatnya dokumen diamankan di BPAD dan disimpan di dinas arsip. Kita punya filing-nya udah luar biasa sekarang, udah canggih,” ujarnya.
“Bahkan anti-kutu, kalau sertifikat itu kan biasanya digerogotin, kalau udah kelamaan dimakan sama kutu-kutu buku, kertas itu pada rusak, nah sekarang ini kita rawat,” tambahnya.
Sementara itu, Saefullah menyatakan bahwa aset dirawat dengan baik. Agar, jika ada persoalam hukum, dapat dijadikan bukti.
“Jadi kalau ada persoalan-persoalan hukum, itu kita bisa buktikan. Jadi sedang menuju ke sana. Jadi sabar. Banyak cara, dicari terus pasti dapat. Kan BPN bisa kasih duplikasi segala macam,” ucapnya.
Laporan Gespy Kartikawaty Amino
Artikel ini ditulis oleh: