Jakarta, Aktual.co —Pemprov DKI Jakarta akan bangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Khusus Kanker 30 lantai. Pembangunannya akan dimulai di 2016, dan diharapkan selesai di 2017.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Koesmedi mengatakan tahun ini baru disusun perencanaannya. Namun dia mengaku belum tahu besar anggaran yang dibutuhkan untuk membangun rumah sakit itu. Dia juga mengaku belum tahun nantinya rumah sakit sanggup menampung berapa pasien kanker.
“Karena masih tahap perencanaan, kita belum bisa mengetahui daya tampung rumah sakit itu dan juga jumlah ruang rawat inap untuk kelas satu, dua dan tiga. Namun, yang pasti RSUD Khusus Kanker ini akan memiliki 30 lantai,” ujar Koesmedi.
Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) DKI Jakarta Veronica Tjahaja Purnama, yang tak lain merupakan isteri dari Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), menuturkan sebagai ibu kota negara, Jakarta harus memiliki rumah sakit khusus untuk merawat warga yang mengidap kanker.
“Dengan begitu, kita bisa mengurangi beban pelayanan perawatan kanker yang selama ini hanya terdapat di tiga rumah sakit milik pemerintah pusat dan satu rumah sakit milik swasta,” tutur Veronica.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan, RSUD Khusus Kanker itu akan dibangun diatas lahan seluas 3,7 hektare yang terletak tepat di sebelah RS Sumber Waras. Lahan tersebut dibeli seharga Rp750 miliar dengan anggaran tahun lalu.
Selama ini, dia menyebutkan tiga rumah sakit milik pemerintah pusat yang melayani pasien kanker, antara lain RS Fatmawati, RS Cipto Mangunkusumo dan RS Persahabatan. Sedangkan satu rumah sakit swasta, yakni RS Kanker Dharmais.
Artikel ini ditulis oleh:

















