Ia berharap, kelak Pulau Penyengat menjadi terkemuka karena melahirkan banyak tahfiz. Anak-anak dan remaja dari daerah lain dapat menimbah ilmu di pulau itu.

“Jadi pulau ini tidak hanya dikenal sebagai tempat wisata, melainkan tempat menimbah ilmu agama,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid