Pelatihan Fotografi Produk bagi generasi muda yang ada di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Minggu (10/12/2023).

Gresik, Aktual.com – Para sukarelawan Ganjar Pranowo bernama Pemuda Mahasiswa Nusantara (PMN) menggelar Pelatihan Fotografi Produk bagi generasi muda yang ada di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Minggu (10/12/2023).

Kegiatan tersebut membuktikan kontribusi para sukarelawan dari Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Calon Wakil Presiden Mahfud MD dalam menciptakan pengusaha-pengusaha baru di Indonesia.

“Pelatihan ini diikuti oleh beberapa pemuda. Sebagian besar dari mahasiswa dan juga pemuda-pemuda sekitar sini sendiri. Ada beberapa pelaku usaha kecil,” kata Koordinator Daerah PMN Gresik, Ubidas Salam.

Kegiatan tersebut diisi oleh pemateri yang berkompeten di bidang fotografi produk untuk keperluan promosi hingga pemasaran di media sosial maupun pasar-pasar digital yang ada.

Adapun, peserta pelatihan terdiri dari kalangan mahasiswa dan pemuda yang berminat membuka usaha maupun pengusaha yang masih merintis dan ingin meningkatkan bisnisnya.

“Untuk anak-anak muda yang mengikuti pelatihan ini sudah pernah mengikuti suatu kegiatan seperti bazar. Itu ada beberapa sudah pernah ikut kegiatan tersebut. Ada juga yang baru belajar fotografi yang nantinya dia mau menjalani suatu usaha,” katanya.

Selain itu, masyarakat khususnya generasi muda juga banyak yang kesulitan mendapat pekerjaan di perusahaan-perusahaan sehingga mereka pun tertarik membuka usaha secara swadaya.

“Sekarang juga untuk cari pekerjaan sulit. Jadi, banyak pemuda-pemuda yang ingin terjun dalam bisnis kecil-kecilan dan (pelatihan) ini membantu sekali,” ujar Ubidas.

Kesempatan itu juga digunakan para sukarelawan PMN untuk menyosialisasikan Capres-Cawapres Ganjar-Mahfud kepada para peserta sehingga mereka dipastikan siap mendukungnya pada Pemilihan Presiden 2024.

“Dukungan untuk Pak Ganjar antusias sekali karena melihat track record panjang Pak Ganjar sebelum sampai ke tahap calon presiden yang pernah dijalaninya,” kata Ubidas menegaskan.

Sementara itu, salah seorang peserta bernama Hakim Rosandi mengaku senang bisa mengikuti kegiatan kali ini terlebih penjelasan materinya juga mudah dipelajari dan dipraktekkan.

“Sejauh ini sangat rileks untuk materinya. Sehingga, saya dan beberapa teman di samping saya juga mudah nyantol (mengerti) lalu bisa langsung diimplementasikan juga,” tuturnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Sandi Setyawan