Dia memperkirakan lonjakan arus mudik terjadi pada 13 Juni sementara arus balik pada 18 Juni dan 22 Juni karena berbarengan dengan perjalanan mudik gratis yang disediakan pemerintah.

Dia menurutkan, hingga saat ini dari kapasitas mudik gratis yang disampaikan ke publik sudah terisi hampir sekitar 78 persen.

Pendaftaran untuk mudik gratis ini telah disosialisasikan sejak sebelum bulan puasa dan akan dibuka sampai pada hari keberangkatan.

Selain itu, pihaknya juga menyiapkan posko-posko di sentra-sentra industri seperti di Pulo Gadung untuk menarik minat pengguna motor untuk menggunakan layanan mudik gratis tersebut.

“Kami inginkan dari buruh-buruh, pekerja-pekerja di wilayah DKI juga komunitas-komunitas motor,” tuturnya.

Untuk menikmati layanan mudik gratis itu, dia mengatakan pemudik harus memenuhi syarat-syarat yang berkaitan dengan keselamatan, seperti mimiliki SIM dan STNK yang valid serta motor tidak dimodifikasi.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara