Jakarta, Aktual.com — Politikus Partai Nasdem Ahmad Sahroni optimistis KPK akan mengusut tuntas kasus dugaan korupsi Rumah Sakit Sumber Waras, yang menyeret nama Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Maka dari itu, dirinya mengimbau agar KPK terbuka terhadap penanganan kasus yang menarik perhatian publik ini.

“Bukalah kasus ini secara terang benderang,” ujar Sahroni di Jakarta, Senin (14/3).

Anggota Komisi XI DPR ini yakin KPK tak terpengaruh dengan opini publik dalam upaya menegakan hukum, khususnya pemberantasan korupsi.

Pengamat politik dari UIN Syarif Hifayatullah, Pangi Syarwi Chaniago, sebelumnya mengatakan ‘pisau’ KPK seakan tumpul jika berhadapan dengan kepentingan politik yang kuat. Padahal, KPK mestinya berdiri tegak dan independen, serta tidak ‘terkontaminasi’ dengan cukong dan bandar politik yang bersekongkol dengan elit atau pejabat.

“KPK harus menegakkan hukum meskipun besok pagi langit runtuh. Tidak ada satupun anak negeri yang mendapat perlakuan istimewa atau kebal hukum,” kata dia kepada Aktual.com, di Jakarta, Minggu (13/3).

Lagipula, ujar dia, hasil audit investigasi BPK sudah pernah diumumkan ke publik mengenai adanya kerugian negara dari pembelian lahan Sumber Waras oleh Pemprov DKI di APBD-P 2014. Sehingga, kalau KPK konsisten, temuan BPK harusnya ditindaklanjuti sampai tuntas.

“KPK mesti menelusuri (temuan BPK) itu,” ucapnya.

Artikel ini ditulis oleh: