“Kemudian pada Minggu (19/5) pukul 00.28 WIB, seorang porter mengabarkan bahwa ada korban bernama Prasetio Tjondro meninggal dunia di Ranu Kumbolo,” katanya.

Setelah mendapat informasi tersebut, lanjut dia, petugas jaga Resort Ranupani menghubungi tim evakuasi dengan memberangkatkan enam orang dan mengevakuasi korban dari Ranu Kumbolo menuju Ranupani, kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haryoto Lumajang.

Pendakian Gunung Semeru resmi dibuka kembali sejak 12 Mei 2019 karena sebelumnya Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menutup jalur pendakian ke gunung setinggi 3.676 mdpl itu sejak 3 Januari 2019.

Artikel ini ditulis oleh: