Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menilai penembakan rumah politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jazuli Juwaini, merupakan bentuk teror yang biadab. Ia mengutuk keras pelaku teror tersebut.
“Saya kira itu adalah suatu tindakan teror yang biadab karena itu kan rumah yang ditempati,” ujar Fadli Zon kepada Aktual, di Museum Pusaka, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Kamis (4/5).
Ia mendesak pihak kepolisian mengusut tuntas teror yang dilakukan kepada anggota legislatif ini. Sebab tidak pada tempatnya tindakan teror dibiarkan begitu saja.
Menurutnya, tindakan ini tidak dapat dibiarkan begitu saja karena dapat menjadi preseden buruk bagi para pejabat negara nantinya. Penembakan rumah Jazuli merupakan teror kedua yang dilakukan kepada pejabat negara dalam sebulan terakhir.
Sebelumnya, penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan disiram keras oleh dua orang tidak kenal di sekitar rumahnya pada April lalu. Hingga kini, Novel masih menjalani proses perawatan.
“Makanya tidak boleh ada ancaman fisik. Orang boleh beda pendapat, beda posisi politik, boleh berbeda pandangan, tapi enggak boleh dengan melakukan ancaman fisik, itu sangat berbahaya. Itu akan membuat konflik terus-menerus dan tidak berhenti,” tutupnya.
(Teuku Wildan)
Artikel ini ditulis oleh: