Semarang, Aktual.com — Aksi yel-yel salong ejek dari ratusan orang tiga kelompok bakal pasangan calon Walikota Semarang di halaman Balai Kota berakhir ricuh, Senin (24/8).
Pendukung paslon terlibat adu pukul dengan sejumlah satuan petugas (Satgas) berpakaian orange loreng. Kedua saling berlerai setelah penetapan tiga pasangan calon Walikota Semarang.
Belum diketahui pemicu bentrok tersebut, namun diduga aksi saling pukul itu tiba-tiba diawali saat ratusan pendukung paslon yang sedang beryel-yel tiba-tiba hendak tertabrak rombongan mobil pendukung paslon lainnya.
Bentrokan berlangsung sekitar 7-8 menit itu sempat dilerai petugas polisi yang berjaga. Namun, aksi itu sempat diwarnai aksi saling dorong dan pukul antara satgas dengan pendukung paslon.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby