Jakarta, Aktual.co — Kuasa Hukum Komjen Budi Gunawan, Frederich Yunandi menyebut saksi ahli yang dihadirkan KPK dalam sidang praperadilan selalu mengelak menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan.
“Jadi kan kadang-kadang seorang saksi ahli ketika menyangkut kepentingan atau membahayakan kepetingan yang mengundang (KPK) dia pura-pura gak ngerti, itu ilmunya mereka,” kata Frederich di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jum’at (13/2).
Dikatakan Frederich, tidak hanya para saksi di persidangan yang bersikap tidak tahu. Menurutnya, Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto juga seperti itu saat diperiksa penyidik Bareskrim Mabes Polri.
“Jadi pak Bambang juga begitu waktu diperiksa sama Bareskrim. Tidak tahu, lupa, tidak tahu, lupa. Kemaren yang mengaku penyelidik itu kan tidak tahu lupa, tidak tahu lupa. Itu ilmu mereka, ilmu untuk mengeles,” ujarnya.
Lebih lanjut, Frederich menyinggung soal ancaman dan teror yang diterima oleh pihak KPK. Menurutnya, kejadian itu adalah ciptaan KPK sendiri yang mengatakan mereka diteror dan diancam.
“Menciptakan kalau dia diteror. Kalau diteror itu kan, anak diculik, saya dipukulin, itu teror. Kalau katanya, mereka kan terbayang oleh bayang-bayang mereka sendiri. Diteror kenapa enggak lapor polisi, kan gitu, lapor dong,” tandasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby

















