“Jika dianalisis dari seberapa fatal tindakan paslon dan tim nya dihari-hari terakhir menjelang pencoblosan nampak tim atau relawan Ahok-Jarot telah melakukan tindakan fatal merugikan daya elektabilitas Ahok-Jarot, sehingga Anies-Sandi nampak pada sisi ini lebih mendapat keuntungan,” tandasnya.

Maka dari tiga kategori tersebut, kata dia, paslon Anies-Sandi mengungguli dua kategori, sehingga peluang untuk memenangkan pertarungan ada pada paslon Anies-Sandi meski kemenanganya tipis.

“Tetapi prediksi tersebut bisa tidak berlaku jika pelaksanaan pemilu diwarnai berbagai kecurangan, karena seringkali kecurangan merusak cara – cara ilmiah dalam memprediksi kemenangan pemilu. Jika kecurangan terjadi, ia tidak hanya merusak cara-cara ilmiah dalam memprediksi tetapi juga merusak situasi sosial pasca pilkada,” pungkasnya.

Laporan : Nailin In Saroh

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid