Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memberikan sambutan saat pengukuhan Kogasma di DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (17/2/18). SBY mengukuhkan putranya, Agus Harimurti Yudhoyono, sebagai Kogasma untuk Pemilukada 2018 dan Pilpres 2019. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Pengamat politik Hendri Satrio mencontohkan sederet nama seperti Chairul Tanjung dan Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi yang relevan untuk diusung pada Rapimnas partai Demokrat.

“Jadi kalau Demokrat ingin mengusung misalnya AHY, CT, dan TGB menurut saya akan lebih leluasa. TGB misalnya, dikenal sebagai pemimpin umat dan berpengalaman di NTB. Begitu juga dengan CT, dikenal sebagai pengusaha dan memiliki toleransi tinggi,” katanya saat dihubungi, Jumat (9/3).

“Kalau mau bermanuver sedikit, bisa juga menghadirkan Pak De Karwo. Walaupun elektabilitas Karwo paling kecil, tetapi sebagai Gubernur salah satu provinsi terbesar di Indonesia layak juga diajukan,” tambahnya.

Terkait dengan elektabilitas, Hendri, memperhitungkan saat ini masih cukup lama untuk penetapan calon. Maka dengan banyak nama bisa memberikan keleluasan Demokrat untuk melakukan manuver yang akan berimbas pada meningkatnya elektabilitas.

“Kalau lebih dari satu nama, Demokrat akan memiliki keleluasan mengajukan nama-nama tokoh yang memiliki kompetensi dan kapabilitas tinggi. Karena kalau misalnya hanya satu nama, kemudian terjadi penolakan di publik, akibatnya akan mengalami potensi terjun bebas. Tetapi kalau ada beberapa nama, masih ada yang menjaga. Ada alternatif pilihan bagi masyarakat,” terangnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid