Presiden Joko Widodo (tengah) dipanggul anggota Brimob usai memimpin upacara pengarahan personel di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Jumat (11/11). Presiden dalam kunjungannya memberikan apresiasi kepada Korps Brimob terkait pengamanan saat demonstrasi 4 November lalu, serta berharap Korps Brimob menjadi pemersatu didalam kebhinekaan. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc/16.

Jakarta, Aktual.com – Pengamat Sosial Politik Ubedilah Badrun menilai kunjungan Presiden Jokowi ke markas TNI dan Polri mengindikasikan beberapa hal. Pertama, kunjungan tersebut menunjukan upaya serius presiden untuk mengucapkan terimakasih atas suksesnya pengamanan aksi bela Islam II pada 4 November lalu.

“Sekaligus upaya Jokowi untuk melakukan kontrol dan konsolidasi melalui peringatan Jokowi tentang pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan demi utuhnya NKRI,” ujar Direktur Eksekutif Puspol Indonesia ini di Jakarta, Minggu (13/11).

Kedua, lanjutnya, kunjungan tersebut menunjukan bahwa ada sedikit keraguan Jokowi kepada Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian. “Sehingga Jokowi harus melihat, mendengar dan bersentuhan langsung dengan pasukan, sesuatu yang sebetulnya cukup dilakukan oleh panglima atau kapolri,” kata Ubedilah.

Ketiga, kunjungan tersebut juga memperlihatkan adanya ketegangan diantara elit politik sebagaimana informasi yang diterima Jokowi menjelang 4 November lalu. “Sehingga Jokowi pada dini hari 5 November menyatakan ada aktor politik dibalik aksi 4 November,” terang dia.

Selain itu, Ubedilah menambahkan, kunjungan Jokowi ke beberapa satuan tempur TNI dan Polri menandakan kegamangan Jokowi terhadap loyalitas dua alat negara tersebut. “Jokowi mulai ragu dengan dukungan militer dan kepolisian. Dan kunjungan tersebut juga seolah ingin memastikan loyalitas pasukan elit sekaligus secara tidak langsung menyindir panglima TNI dan Kapolri,” pungkas aktivis 98 ini.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengunjungi Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo di Markas Besar TNI Angkatan Darat, dilanjutkan dengan memberikan pengarahan langsung kepada seluruh jajaran Polri di Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Selasa (8/11).

Kemudian, Jokowi memimpin upacara Hari Pahlawan di Markas Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Cijantung, Jakarta Timur, pada Kamis (10/11). Sedangkan, pada hari ini, Jumat (11/11), Jokowi berkunjung ke markas Brimob dan Marinir.

*Nailin

Artikel ini ditulis oleh: