“Ya memang menurunnya Golkar itu masih di 4 besar gitu ya, karena memang tadinya di 2 besar (di Pemilu 2014), bahkan pernah menjadi pemenang Pemilu 2004,” ungkapnya.

“(Dampak buruk) itu salah satunya dari sikap pimpinannya, di mana dalam proses hukum selalu membangkang, berkelit dengan proses-proses yang istilahnya tidak subtantif,” pungkasnya.

Laporan: Teuku Wildan A.

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan
Andy Abdul Hamid