“Tahun-tahun sebelumnya ada pemeliharaan pertiga bulan, ini sudah hampir satu tahun tidak ada perbaikan jalan. Harapan kami segera diperbaiki, jangan sampai menunggu jatuh korban jiwa akibat kecelakaan,” katanya.

Hal yang sama dikeluhkan Rendy pemilik warung es kelapa di Jalan Abdulah Bin Nuh yang rusak disejumlah titik terutama tepat di depan warung miliknya. Jalan nasional penghubung antara Cianjur-Sukabumi itu, rusak dengan lubang mengangga di kedua arah sepanjang 3 meter.

“Kalau dari pagi sampai malam setiap harinya, ada saja yang kecelakaan terutama pengendara sepeda motor. Sore ini dua orang pengendara sepeda motor terpaksa dibawa ke RSUD Cianjur karena mengalami luka berat terjerembab ke dalam lubang di jalan ini,” katanya.

Dia berharap dinas terkait di pusat dan propinsi segera memperbaiki jalan yang rusak tersebut, agar tidak sampai menelan korban jiwa saat melintas.”Jangan sampai menunggu korban jiwa baru diperbaiki,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid