Jakarta, Aktual.co — Bahan bakar non-fosil akan memasok 11,1 persen dari total konsumsi energi primer Tiongkok tahun ini.
Persentase ini naik dari 9,8 persen pada 2013, kata seorang pejabat Kamis (25/12).
“Pangsa batubara dapat turun menjadi 64,2 persen dari 65,7 persen tahun lalu,” kata Wu Xinxiong, direktur Badan Energi Nasional (NEA), pada konferensi tentang pekerjaan energi nasional.
Pada 2014, kapasitas total pembangkit listrik tenaga air terpasang akan mencapai 300 juta kilowatt, kapasitas terpasang tenaga angin akan melebihi 90 juta kilowatt dan kapasitas tenaga surya akan mencapai 30 juta kilowatt.
Negara ini telah meningkatkan upaya-upaya dalam menghilangkan unit pembangkit listrik tenaga panas usang untuk memerangi polusi udara, kata Wu menambahkan.
Pada 2020, bahan bakar non-fosil akan mencapai 15 persen dari total konsumsi energi primer Tiongkok. Demikian janji pemerintah.
Artikel ini ditulis oleh: