Bandung, aktual.com – Pengusaha nasional Rekha Lena menyatakan dukungannya terhadap semua bentuk upaya dan riset universitas dalam negeri untuk meningkatkan inovasi teknologi di bidang kosmetik. Rekha menilai riset perguruan tinggi sangat dibutuhkan untuk meningkatkan nilai tambah dan manfaat produk kosmetik nasional.
“Perguruan tinggi atau universitas harus menjadi garda terdepan dalam meningkatkan inovasi teknologi kosmetik. Saya meyakini semakin bagus teknologi kosmetik tentu akan berdampak baik pula bagi produk kosmetik dan kecantikan lainnya. Teknologi kosmetik tinggi itu akan berbanding lurus dengan produk kecantikan yang sehat, alami dan memiliki harga terjangkau,” kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima aktual.com, Senin (20/2) malam kemarin.
Rekha bahkan menyebut industri kosmetik di Indonesia masih memiliki ketergantungan tinggi terhadap bahan baku kosmetik dari luar negeri. Salah satu faktor penyebabnya adalah masih minimnya riset yang dilakukan universitas terkait ketersediaan bahan baku dan alternatif penggantinya.
“Sebagai informasi, porsi kebutuhan impor bahan baku saat ini sebesar 70 persen. Sementara, bahan baku menjadi komponen biaya yang cukup dominan dalam produk kosmetik. Ini mungkin juga jadi alasan mengapa kita belum memiliki industri kosmetik yang kuat,” ujarnya.
Karena itu, bagi Anggota Komite Tetap Kadin Indonesia ini, kolaborasi yang kian efektif antara perguruan tinggi dengan industri kosmetik nasional sangat dibutuhkan. Misalnya melalui kolaborasi riset dan dukungan penyediaan fasilitas laboratorium yang diberikan kepada universitas. Rekha meyakini kolaborasi yang efektif akan menghadirkan ketersediaan bahan baku yang lebih berkualitas dan dihasilkan dari sumber daya alam Indonesia.
“Kata kuncinya adalah kolaborasi yang harus semakin efektif. Ini jalan untuk menghadirkan bahan baku dan produk kosmetik nasional yang bermutu,” tuturnya.
Seperti diketahui, fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran (Unpad) menyelenggarakan seminar nasional bertema: “Innovative Trends and Technology in Cosmetics” pada Kamis (16/2) pekan kemarin. Selain Rekha, sejumlah pengusaha dan perusahaan kosmetik nasional ikut hadir dalam acara tersebut.
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Megel Jekson
