Jakarta, Aktual.com – Sering kali kita tidak sadar bahwa Air Conditioner (AC) membutuhkan perawatan dan penggunaan yang tepat agar kinerjanya tetap optimal. Jika tidak, Anda mungkin akan menghadapi tagihan listrik membengkak atau bahkan kerusakan dini. Memiliki AC terbaik di rumah adalah investasi yang membantu menjaga kenyamanan Anda, terutama di iklim panas.
Dalam artikel ini, kita akan membahas 5 cara sederhana untuk memaksimalkan kinerja AC di rumah Anda. Yuk, simak tips berikut!
1. Pastikan Filter AC Selalu Bersih
Tahukah Anda bahwa filter AC yang kotor bisa menjadi salah satu penyebab utama turunnya kinerja AC? Filter yang kotor akan membuat aliran udara terhambat, sehingga AC harus bekerja lebih keras untuk mendinginkan ruangan. Hasilnya? Listrik boros dan umur AC jadi lebih pendek.
Membersihkan filter AC tidak perlu menunggu hingga kotoran menumpuk. Cobalah untuk rutin membersihkannya setiap 2–4 minggu sekali, tergantung seberapa sering Anda menggunakan AC. Caranya cukup mudah, Anda hanya perlu mencabut filter dan mencucinya dengan air bersih.
Pastikan filter kering sepenuhnya sebelum dipasang kembali agar tidak menimbulkan bau atau jamur. Dengan kebiasaan ini, Anda bisa menjaga performa AC tetap maksimal.
2. Gunakan Mode yang Tepat
Hampir semua AC modern kini dilengkapi dengan berbagai mode seperti cool, dry, atau bahkan mode hemat energi. Salah satunya adalah AC dengan teknologi DAIKIN Inverter, yang dirancang untuk memberikan pendinginan lebih efisien. Teknologi inverter ini memungkinkan kompresor AC bekerja secara lebih dinamis, mengikuti kebutuhan suhu ruangan.
Jika Anda sering meninggalkan AC dalam mode cool sepanjang waktu, mungkin ini saatnya mencoba mengatur mode sesuai kebutuhan. Contohnya, gunakan mode dry ketika udara terasa lembap untuk mengurangi kelembapan tanpa harus mendinginkan terlalu banyak.
3. Pastikan Ruangan Tertutup Rapat
Ada kalanya kita merasa AC tidak cukup dingin padahal suhu sudah disetel rendah. Salah satu penyebabnya bisa jadi adalah ruangan yang tidak tertutup rapat. Udara dingin dari AC akan terus “bocor” keluar jika ada celah pintu atau jendela yang terbuka. Hal ini membuat AC bekerja lebih keras dan membuang-buang energi.
Pastikan pintu dan jendela di ruangan tertutup dengan baik saat AC menyala. Jika perlu, gunakan tirai tebal atau pelapis jendela khusus untuk mengurangi paparan panas dari luar. Dengan menjaga udara dingin tetap berada di dalam ruangan, Anda bisa merasakan manfaat maksimal dari AC tanpa membebani tagihan listrik Anda.
4. Jangan Lupa untuk Rutin Service AC
Meski Anda sudah merawatnya dengan baik, AC tetap membutuhkan servis secara rutin. Pemeriksaan berkala oleh teknisi profesional membantu memastikan semua bagian AC, mulai dari evaporator, kondensor, hingga freon, berfungsi dengan baik.
Sebagai panduan, lakukan servis AC minimal 3–6 bulan sekali. Jangan menunda hingga AC mulai bermasalah seperti kurang dingin atau bocor air. Dengan servis rutin, Anda bisa mendeteksi potensi kerusakan sejak dini dan menjaga AC dalam kondisi prima lebih lama.
5. Atur Suhu dengan Bijak
Kadang, kita tergoda untuk menyetel suhu AC sangat rendah demi mendapatkan udara dingin secepat mungkin. Namun, tahukah Anda bahwa kebiasaan ini bisa membuat AC bekerja terlalu keras? Ini bukan hanya memboroskan listrik, tetapi juga mempercepat keausan kompresor AC.
Sebagai solusinya, atur suhu AC pada angka yang nyaman, biasanya sekitar 23–25 derajat Celcius. Suhu ini cukup untuk membuat ruangan terasa sejuk tanpa membuat tubuh menggigil atau listrik membengkak. Anda juga bisa memanfaatkan timer untuk mematikan AC saat sudah tidak diperlukan, seperti tengah malam ketika suhu lingkungan mulai lebih dingin.
Memaksimalkan kinerja AC sebenarnya tidak memerlukan usaha besar. Selain menjaga kinerja AC tetap prima, langkah-langkah ini juga membantu Anda menghemat biaya listrik dan memperpanjang umur perangkat. Jadi, jangan tunggu AC Anda bermasalah. Mulailah menerapkan tips-tips ini sekarang juga agar rumah Anda selalu sejuk dengan cara yang efisien.
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan