Jakarta, Aktual.com – Jumlah penumpang bus pada arus balik Lebaran 2018 di Terminal Kalideres, Jakarta, hingga H+8 atau Sabtu (23/6) pukul 13.00 WIB mencapai 34.300 orang, yang diangkut dengan 1.845 unit bus.
“Jumlah tersebut termasuk penumpang yang tiba hari ini hingga pukul 13.00 WIB yang tercatat sebanyak 6.627 penumpang oleh 217 unit armada bus,” kata Kepala Terminal Kalideres, Jakarta, Revi Zulkarnaen saat ditemui di Jakarta, Sabtu.
Jumlah penumpang arus balik tersebut, lanjut Revi, diangkut oleh 127 perusahaan bus di Kalideres yang mayoritas berasal dari kota-kota Jawa Tengah sebanyak 40 persen, Lampung 20 persen, dan sisanya Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Sumatera Selatan, Riau, Sumatera Utara, dan Aceh.
Berdasarkan data terminal, jumlah penumpang arus balik tersebut, mengalami peningkatan dari periode sama 2017 yang tercatat sekitar 27.010 penumpang yang diangkut 2.038 unit armada bus.
Arus mudik, lanjut Revi, juga mengalami peningkatan yakni dari H-8 hingga H Lebaran 2018 mencapai 43.823 penumpang dengan 2.894 unit bus, sedangkan pada periode sama 2017 mencapai 38.751 penumpang dengan 2.828 bus.
“Jika dilihat data, memang ada peningkatan arus mudik dan baliknya untuk tahun 2018 ini, bahkan jumlah arus balik juga diprediksi akan meningkat lagi karena (Minggu) besok kami perkirakan masih ada arus balik mengingat esok merupakan hari libur terakhir bagi mereka yang cuti,” tuturnya.
Lebih lanjut, Revi menyebutkan memang ada perbandingan cukup jauh antara jumlah penumpang saat mudik dan balik hingga di atas lima ribu orang dan diprediksi akan meningkat lagi.
Menurut dia, perbedaan tersebut karena dua faktor, yang pertama adalah para penumpang yang ketika berangkat mendapatkan fasilitas mudik gratis Lebaran 2018 dari pemerintah, namun ketika kembali ke Jakarta menggunakan jasa bus sendiri.
“Selain itu, ada juga faktor urbanisasi yakni pemudik ini membawa tetangga, saudara, hingga teman, namun itu kan membuktikannya juga susah dan harus dari dinas kependudukan,” ucapnya.
Revi menambahkan peningkatan arus balik di Kalideres biasanya terjadi pada malam hingga dini hari.
“Karenanya, kami mengharapkan semua penumpang mengikuti aturan pihak berwenang, lalu kalau bisa turunnya di dalam terminal dan jika akan melakukan perjalanan selanjutnya lebih baik menunggu di ruang tunggu terminal yang sudah dilengkapi CCTV hingga hari cukup terang agar keamanan dan kenyamanan mudik terjamin,” ujar dia.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh:
