Jakarta, Aktual.co — Pameran akbar multi produk ‘Jakarta Fair Kemayoran’, setiap tahunnya tidak hanya ditunggu-tunggu oleh masyarakat saja, tetapi juga dari berbagai lapisan pelaku usaha, mulai dari perusahaan multi nasional, hingga Usaha Kecil Menengah (UKM). Pasalnya, sudah sejak lama pameran ‘Jakarta Fair Kemayoran’ dikenal berhasil menggarap nilai transaksi yang cukup fantastis.
Bahkan target nilai investasi selalu dinaikkan setiap tahunnya. Pada ‘Jakarta Fair Kemayoran 2015’ ini ditargetkan nilai transaksi mencapai Rp5 triliun dengan target pengunjung sebanyak 5 juta orang. Hal itulah yang mendasari semua pelaku usaha berebut posisi di area pameran ‘Jakarta Fair Kemayoran’ seluas 120 ribu meter persegi.
Total peserta tenant yang ikut pada ‘Jakarta Fair Kemayoran’ tahun ini berjumlah 2700 dengan 1500 stan. Menariknya, dari sekian banyak stand yang ada terselip stand yang menjual hasil karya dari para penyandang disabilitas, yakni dari Yayasan Gema Penyandang Cacat Indonesia (GEPINDO).
Di stan Gepindo yang merupakan UKM binaan menjajakan produk penghemat listrik rumah yang diberi nama Century Saver. Dengan alat ini, Anda bisa menghemat biaya listrik hingga 30 persen. Penggunaannya cukup mudah, cukup mencolokannya ke stop kontak di rumah.
Produk ini merupakan hasil karya dari salah satu penyandang disabilitas yang membuka stan di Gepindo. Harga yang dibanderol juga cukup murah, yakni berkisar Rp 300-400 ribu tergantung daya listrik.
Selain menjual alat ini, di stan Gepindo juga terdapat pelukis siluet bernama Wibowo yang juga merupakan penyandang disabilitas. Untuk dapat dilukis wajahnya secara siliuet pengunjung hanya cukup merogoh kocek sebesar Rp50 ribu. Waktu yang dibutuhkan untuk pengerjaan lukisan ini juga cukup singkat yakni 10 menit saja.
Untuk mengunjungi stan Gepindo ini berada dilokasi area baru yakni Hall B3 dan C3 seluas 10 ribu meter persegi.
Artikel ini ditulis oleh: