Jakarta, Aktual.com – Bakal calon (balon) Gubernur DKI dari Partai Gerindra, Sandiaga Uno, kritisi buruknya penyerapan anggaran di Ibu Kota tiga tahun terakhir.

Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra ini, rendahnya penyerapan APBD sangat berdampak signifikan terhadap ekonomi.

“Apalagi kalau proyek kapital, dampaknya tinggi, karena rangkaian produksi bakal berdampak,” ujar dia, saat sambangi kediaman politisi PDI-P, Boy Sadikin, di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (4/2).

Alumnus George Washington University, Amerika Serikat itu lantas membandingkan buruknya pengelolaan anggaran di Pemprov DKI dengan pengalamannya berbisnis. “Kalau saya sebagai CEO, saya akan dipecat karena enggak bisa menjalankan penyerapan,” beber dia.

Kata dia, misal kalau cuma bisa menyerap anggaran 35-40 persen, kinerjanya pasti sudah akan dipertanyakan. “Oleh pemilik saham,” pungkas politikus kelahiran Rumbai, Pekanbaru ini.

Artikel ini ditulis oleh: