Fenomena Batu Akik

Palembang, Aktual.com – Sepinya permintaan pembuatan cincin dari pehobi batu akik mengakibatkan penurunan pendapatan pengrajin cincin dan perhiasan.

“Kondisi sepinya permintaan pembuatan cincin itu diharapkan tidak berlangsung lama, dan segera kembali ramai dengan dimotivasi pemerintah daerah serta pehobi batu akik menggelar pameran dan kontes batu akik yang sebelumnya sempat marak dilaksanakan hampir setiap bulan,” kata alah seorang pengrajin cincin dan perhiasan Alpian, Sabtu (15/8).

Menurut dia, untuk membuat cincin dikenakan biaya jasa pembuatan berkisar Rp250.000-Rp500.000 per bentuk dan ditambah biaya bahan baku yang besarnya disesuaikan dengan berat dan jenisnya perak, swasa, serta emas.

Untuk membuat sebentuk cincin pengikat batu akik membutuhkan waktu paling cepat satu pekan, dalam kondisi sepi sekarang ini semua pesanan yang diterima dapat dikerjakan dengan baik bahkan lebih cepat dari waktu yang dijanjikan dengan pelanggan.

“Momentum masyarakat yang sebelumnya demam batu akik diharapkan dapat terulang kembali sehingga bisa dimanfaatkan dengan sebaik mungkin untuk meraih rezeki sebanyak-banyaknya, kondisi ramai yang terjadi selama ini di luar perkiraan bisa cepat berakhir dan tidak menjadi pembicaraan utama lagi di dalam pergaulan masyarakat,” ujar Alpian.

Artikel ini ditulis oleh: