“Pak Hendra di sana dengan Pak Azmin Aulia?” tanya jaksa Basir.
“Di sana tidak mau singgung apapun tentang e-KTP, akhirnya saya datang ke rumahnya Pak Hendra di Kebayoran, ngobrol-ngobrol dan akhirnya pesannya dia cuma itu ‘Ikuti rambut putih’,” jawab Bobby.
“Apakah ada pesanan dari pak Hendra atau orang lain adiknya menteri mau ikut tapi jangan terlalu mencolok?” tanya jaksa Basir.
“Saya pribadi tidak pernah dengar,” jawab Bobby.
Sedangkan Direktur PT Java Trade Utama Johanes Richard Tanjaya yang juga menjadi saksi dalam sidang tersebut mengaku, pernah mendengar soal adik Gamawan yang ingin ikut pengadaan e-KTP tapi dibuat agar tidak mencolok.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu