Aktual.com – Kanselir Jerman Angela Merkel dinobatkan sebagai perempuan paling berpengaruh, alias nomor 1 dari 100 perempuan berpengaruh, di dunia versi Majalah Forbes tahun 2016.
Tindakannya yang tercatat paling berani adalah saat membuka perbatasan Jerman untuk menjadi pintu masuk bagi 1 juta imigran dari Suriah dan negara muslim lain beberapa tahun terakhir.
Dalam catatannya, Forbes menyebut Kanselir Jerman sejak tahun 2005 itu telah menggunakan kekuatannya dari strategi geopolitik ke arah sisi humanisme.
Kebijakan Merkel untuk turun tangannya Jerman dalam gerakan melawan ISIS juga jadi catatan. Yakni dengan mengirim senjata ke pejuang Kurdi guna membendung pengaruh ISIS.
Tidak hanya di bidang militer, untuk bidang ekonomi, Merkel juga dianggap punya nyali menentang tantangan ekonomi dan politik eksistensial di Uni Eropa. Dan dianggap berjasa menarik Yunani dan Spanyol dari jurang krisis ekonomi.
Kontributor Forbes, Alix McNamara, yang membuat daftar 100 perempuan paling berpengaruh di dunia, mengakui masuknya nama Merkel menjadi bagian dari dipertimbangkannya perempuan politisi masuk daftar tahun ini. Bahkan kalangan selebriti harus dikurangi akibat banyaknya nama-nama dari kalangan perempuan politisi tahun ini.
Diakuinya itu keputusan sulit. Sebab kebanyakan nama-nama yang masuk biasanya dari kalangan pengusaha, investor, ilmuwan, dermawan dan CEO perusahaan. “Munculnya lebih banyak perempuan di belakang meja presiden, kami harus membuat beberapa keputusan paling sulit, terutama memotong kategori selebriti untuk membuat ruang,” kata McNamara, Senin (6/6).
Bukan kali pertama Merkel menempati urutan pertama perempuan paling berpengaruh. Posisi itu sudah ditempatinya sejak 2006 hingga 2015, kecuali di tahun 2010. Untuk tahun ini, posisi kedua ditempati Hillary Clinton, kandidat presiden dari Partai Demokrat.
Artikel ini ditulis oleh: