Sleman, Aktual.com – Perkumpulan Yogyakarta Green and Clean (YGC) dalam rangka Peringatan Hari Sampah Nasional melakukan edukasi kepada masyarakat terkait dengan pengelolaan sampah di tengah masyarakat, Minggu (26/2).
“Peringatan ini juga kami isi dengan aksi di beberapa tempat di Daerah Istimewa Yogyakarta untuk kegiatan bersih-bersih sampah mulai dari gunung, lembah, permukiman kota, hingga pantai,” kata Ketua YGC Istiadji Subekti.
Hal itu dilakukan di kawasan wisata Kaliurang, Pakem, dan Sleman. Kegiatan berupa bersih-bersih Kaliurang melibatkan komunitas dan jejaring pengelola sampah mandiri di DIY serta melibatkan warga, pelaku usaha, dan wisatawan yang berkunjung.
“Kegiatan yang dilakukan yakni edukasi dan sosialisasi pengelolaan sampah, klinik ecobricks, yakni praktik pengelolaan sampah plastik kering, garuk sampah gunung bersama warga dan komunitas,” katanya.
Selain memungut sampah yang ada di kawasan parkir pengunjung Tlogo Putri maupun Taman Kaliurang, juga ada lomba mewarnai/menggambar dengan tema Kaliurang Resik.
“Ada juga wisatanya asyik melibatkan anak SD, pameran produk daur ulang sampah, dan rapat kerja YGC,” katanya.
Bupati Sleman Sri Purnomo, saat membuka rangkaaian kegiatan bersih-bersih Kaliurang, mengatakan bahwa pemilihan kawasan wisata Kaliurang sebagai objek dalam kegiatan tersebut tentu menjadi langkah tepat mengingat salah satu permasalahan yang muncul di kawasan wisata adalah masalah sampah.
Selain itu, kata Bupati, kawasan wisata Kaliurang merupakan salah satu ikon wisata di Kabupaten Sleman dengan harapan makin menumbuhkan kesadaran dan pemahaman masyarakat dalam menjaga dan mengelola sampah di kawasan wisata Kaliurang.
“Dengan demikian, dapat makin memberikan kenyamanan bagi para wisatawan yang berkunjung,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Arbie Marwan
