Jakarta, Aktual.com – Bentuk kekecewaan atas pernyataan pimpinan KPK di Komisi III DPR RI terkait kasus Sumber Waras, para pelapor bakal sambangi BPK RI.
Dari informasi yang diterima Aktual.com, dua dari pelapor kasus Sumber Waras ada di antara puluhan nama yang bakal sambangi BPK, Senin (20/6) pagi. Yakni Sugiyanto dan Amir Hamzah.
Amir diketahui melaporkan kasus Sumber Waras ke KPK pada 20 Agustus 2015 di periode kepemimpinan KPK sebelumnya. Sedangkan Sugiyanto melaporkan kasus yang sama pada 27 Agutus 2015.
Sedangkan Abraham Lunggana (Lulung) pada 30 Oktober 2015 mewakili Panitia Khusus (Pansus) Sumber Waras DPRD DKI menyerahkan hasil laporannya ke KPK.
Dalam keterangan tertulisnya, Sugiyanto mengatakan akan mendatangi BPK untuk mendukung dan minta ketegasan dari lembaga yang dipayungi UUD 45 itu.
Menanggapi pernyataan Ketua KPK Agus Raharjo yang mengeluarkan pernyataan tidak menemukan ada perbuatan melawan hukum di Sumber Waras.
Sedangkan, seperti diketahui, hasil audit investigasi BPK justru menunjukkan sebaliknya. Ada kerugian kerugian negara hingga Rp173 miliar di kasus yang diduga bisa menyeret GUbernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) itu. Juga anggap ada penyimpangan yang begitu sempurna dalam proses pembelian RS Sumber Waras.
Dalam tulisannya, Sugiyanto mengatakan akan mendatangi pimpinan BPK-RI agar tidak loyo atau takut. Dan sebaliknya harus berani menunjukan dan menyatakan kebenaran hasil audit investigasi itu dengan sebenar-benarnya kepada publik dan penegak hukum.
Selain Sugiyanto dan Amir Hamzah, dituliskan bakal ikut sekitar 70 puluh orang lebih dari berbagai unsur yang selama ini memang kerap menyoroti kasus Sumber Waras. Antara lain, mantan Wagub DKI Prijanto, Ratna Sarumpaet, Iwan Piliang dan Lius Sungkarisma.
Artikel ini ditulis oleh: