JAKARTA, Aktual.com – Sekretaris Komisi B DPRD DKI Jakarta, Wa Ode Herlina, meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk meningkatkan pengawasan terhadap hutan dan taman kota guna mencegah aktivitas kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) yang sering terjadi di area tersebut.
“Dalam contoh, hutan kota di Jalan Perindustrian, Jakarta Timur sering menjadi tempat berkumpulnya kelompok LGBT,” ujar Herlina saat dihubungi di Jakarta pada hari Rabu.
Herlina menjelaskan bahwa permintaan peningkatan pengawasan dan pengamanan di area hutan kota dan taman kota ini dilatarbelakangi oleh seringnya terjadi tindak kriminalitas serta aktivitas LGBT di tempat tersebut.
Oleh karena itu, Komisi B DPRD DKI Jakarta menyampaikan aspirasi masyarakat terkait Bidang Pemerintahan, Pertanahan, dan Ketertiban Umum untuk menciptakan keamanan dan ketertiban lingkungan.
“Anggota dewan turun langsung untuk mendengar aspirasi dan kebutuhan masyarakat,” tegasnya.
Sikap Tegas Satpol PP Kasatpol PP Jakarta Timur, Budhy Novian, menyatakan kesiapannya untuk membantu melakukan pengawasan apabila menemukan pelanggaran di wilayahnya.
“Pengawasan dilakukan oleh petugas keamanan Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota, namun jika diperlukan penindakan karena ada pelanggaran, maka Satpol PP siap mendampingi,” ujar Budhy.
Budhy menegaskan bahwa pihaknya siap membantu dalam mendampingi dan meningkatkan pengawasan melalui patroli secara berkala.
“Saya akan memerintahkan anggota untuk melakukan pengecekan di dalam taman pada malam ini untuk melakukan penelusuran,” tambahnya.
Upaya Terkini Camat Makasar Sementara itu, Camat Makasar, Kamal, menyatakan bahwa saat ini wilayahnya sudah dipastikan tidak ada kegiatan LGBT yang meresahkan warga sejak dilakukannya penindakan pada Juli 2022.
“Sudah tidak ada lagi, kami telah memasang lampu sorot dan Satpol PP melakukan penjagaan,” ungkap Kamal saat dihubungi.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Rohadi M Raja