Dikatakan Ardi bahwa Pihak AIA berupaya menyampaikan bahwa dalam investasi yang dijanjikan oleh pihak AIA tidak ada kisah merugi. Karena nasabah Johnny merasa yakin terhadap janji dan ucapan tersebut, maka uang sebesar Rp 2,3 miliar Johnny pun diinvestasikan pada lima polis.
Setelah berjalan investasi tersebut terjadilah kendala dengan adanya potongan-potongan. Seperti contoh kata Ardi bahwa pada tahun pertama saja potongan sebesar 50 persen yang terlah diberlakukan oleh pihak AIA terhadap uang Johnny.
Selanjutnya tiap bulan potongan yang bervariasi jumlahnya terus berlangsung. Kisarannya Rp 1 juta per bulan.
Awalnya pria yang berprofesi pengacara itu tak mempermasalahkan.
Namun, pemotongan uang investasinya mulai dipersoalkan, setelah ia sadar jika setelah tiga tahun uang bukannya bertambah tapi justru semakin menyusut.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid