Sukamahi, Aktual.com – Persiapan menyambut perhelatan Piala Dunia U-17 semakin memasuki tahap krusial dengan menggelar rapat kesiapan stadion-stadion yang akan menjadi tuan rumah turnamen bergengsi ini.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengumumkan bahwa rapat strategis akan berlangsung pada Rabu (9/8) dengan mengundang berbagai pihak terkait, termasuk PSSI, para pejabat daerah, dan tokoh-tokoh penting dalam dunia olahraga Indonesia.
Kepala Kementerian PUPR, Basuki Hadimuljono, menegaskan bahwa rapat tersebut akan membahas detail-detail rekomendasi dari FIFA mengenai empat stadion di Pulau Jawa yang akan digunakan dalam Piala Dunia U-17.
Diskusi ini akan membahas perbaikan dan peningkatan yang perlu dilakukan guna memastikan stadion-stadion tersebut siap untuk menjadi tempat pertandingan yang memukau.
Dalam hal ini, Jakarta International Stadium (JIS) menjadi sorotan khusus, di mana PUPR tengah berfokus pada pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) di Ancol sebagai langkah mendukung kelancaran akses menuju stadion.
Dengan pendekatan ini, diharapkan penonton dapat dengan mudah mencapai stadion dan menikmati pengalaman menonton yang menyenangkan.
Koordinasi lintas instansi menjadi kunci kesuksesan persiapan ini. Melibatkan PSSI, pejabat daerah, dan pemangku kepentingan lainnya adalah langkah penting untuk memastikan semua aspek persiapan telah diperhatikan dengan cermat.
Piala Dunia U-17 yang dijadwalkan berlangsung pada 10 November hingga 2 Desember 2023 akan menggelar pertandingan di empat stadion yang telah disepakati oleh FIFA, yakni Jakarta International Stadium (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), dan Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya).
Dengan upaya yang dilakukan oleh Kementerian PUPR dan berbagai pihak terkait, diharapkan bahwa Indonesia dapat menjadikan Piala Dunia U-17 sebagai ajang olahraga yang gemilang dan menginspirasi generasi muda.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Firgi Erliansyah
