Pemain nomor punggung 78 asal Sragen United tersebut melakukan sebuah tendangan bebas yang keras ke arah gawang Persis dan tidak mampu diantisipasi kiper Agung Prasetyo.

Kedudukan ini bertahan hingga wasit yang memimpin pertandinganM rezaPahlevi asal Kukar meniup peluit panjang tanda pertandingan babak kedua usai, dan kedudukan 2-1 untuk Persis.

Pelatih Persis Solo Widyantoro mengatakan puas dengan permainan anak-anak lebih percaya diri bisa memenangkan pertandingan. Pemain bisa bermain lepas tanpa bebas sehingga dua peluang bisa menjadi gol.

Pelatih Sragen United Jaya Hartono mengakui kekalahan melawan tuan rumah Persis Solo, karena mereka memiliki kecepatan sehingga barisan pemain belakang seringan dibuat repot.

“Dua gol Persis karena kesalahan pemain bekalakang yang lengah,” kata Jaya Hartono usai pertandingan.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Eka