Jakarta, Aktual.com — Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Dwi Soetjipto mengatakan persediaan minyak sepanjang bulan Ramadhan (Puasa) tidak akan mengalami krisis karena pihaknya sudah melakukan perhitungan dan persiapan selama bertahun-tahun dalam upaya mengantisipasinya.
Dia memperkirakan akan terjadi lonjakan konsumsi sekitar 18 hingga 20 persen dari permintaan kondisi normal, namun dia menegaskan akan menyediakan cadangan hingga sampai 20 hari.
“Kalau ini sudah bertahun-tahun dan tinggal kita improve mengenai operasional kalau ada macet dan lain-lain, Tapi kita akan selalu jaga di sekitar 20 hari cadangan operasional. Kemudian kita antisipasi peningkatan 18 sampai 20 persen tergantung jenis BBM,” kata Dwi di Jakarta, Minggu (15/5).
Sebagaimana diketahui, konsumsi BBM varian Pertamax terus mengalami peningkatan yang signifikan. Hingga April 2016 ini Pertamina mencatat presentase penyerapan gasoline dari BBM jenis Pertamax mencapai 13,7 persen.
Kemudian jenis BBM beroktan 92 juga mengalami peningkatan konsumsi dari 8 ribu KL perhari menjadi 10 ribu KL perhari.
Sementara itu untuk penyerapan BBM jenis Pertalite juga menunjukkan peningkatan yakni sampai dengan April konsumsinya sudah mencapai 600 ribu KL.
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Arbie Marwan