“Kebetulan dekat sama wilayah operasi NSB jadi sangat efektif kalau mereka (dikelola PHE) dan sudah dievaluasi,” katanya.

Untuk Blok Tengah, nantinya akan dikelola bersama dengan Blok Mahakam karena lokasinya berdekatan. “Permintaan Pertamina digabungkan dengan Mahakam dan kita setuju,” tambah Ego.

Sedangkan sisa 4 blok lainnya yaitu Blok Ogan Komering, Blok Sanga-sanga, Blok Tuban, dan Blok East South East Sumatera juga akan dikelola oleh Pertamina dengan catatan produksi tidak boleh turun dan biaya produksinya tidak naik.

Ke delapan blok terminasi tersebut nantinya akan menggunakan kontrak kerja sama dengan skema gross split dengan masa kontrak 20 tahun.

Laporan: Dadangsah Dapunta

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Andy Abdul Hamid