Padang, Aktual.com – Pertandingan final Piala Jenderal Sudirman yang mempertemukan Semen Padang FC vs Mitra Kukar, merupakan dua persaingan pelatih asal Minangkabau, Jafri Sastra dan Nil Maizar. Dua pelatih ini, merupakan berasal dari satu kota di Sumatera Barat, yakni Kota Payakumbuh.

Jafri Sastra, sebelum menukangi Mitra Kukar, merupakan arsitek dari Semen Padang FC. Kemudian posisinya diganti oleh Nil Maizar.

Sedangkan Nil Maizar, merupakan mantan pelatih Timnas Indonesia.

Masyarakat Sumatera Barat pun mengaku bangga atas capaian dua pelatih tersebut. Pasalnya, keduanya dapat memberikan kontribusi penuh dalam dunia sepakbola Indonesia.

“Keduanya kita harus dukung, kita bangga dua pelatih asal Sumatera Barat itu bisa memberikan yang terbaik,” kata Asisten Pelatih Semen Padang FC, Delfi Adri kepada Aktual di Padang, Minggu (24/1).

Saat ditanya mendukung siapa, Delfi menyebut, selama 90 menit pertandingan mendukung Nil Maizar sepenuhnya. “Karena, kita membawa Semen Padang FC, pastinya dukung penuh untuk menang. Di luar pertandingan, kita dukung keduanya,” sebutnya.

Hal yang sama juga dikatakan Koordinator The Kmer’s (suporter Semen Padang), Yumamy. Ia mengatakan, Nil dan Jafri merupakan kebanggaan masyarakat Sumatera Barat.

“90 menit pertandingan kita dukung penuh Coach Nil, diluar pertandingan kita dukung keduanya, Nil Maizar dan Jafri Sastra merupakan kebanggan kita,” katanya.

Pertandingan Final Piala Jenderal Sudirman ini, akan dilaksanakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu sore.

Artikel ini ditulis oleh:

ARTIKEL TERKAITDARI PENULIS