Jakarta, Aktual.co — Pertemuan Kelompok 20 (G20) di Istanbul, Turki, berlanjut pada Selasa (10/2), ketika para menteri keuangan dan kepala bank sentral berusaha untuk menemukan cara guna mengatasi pertumbuhan ekonomi global yang lemah.
Pertemuan dua hari dimulai pada Senin (9/2) di bawah keketuaan Turki untuk pertama kalinya pada 2015. Para menteri keuangan dan gubernur bank sentral bertugas mengkoordinasikan tindakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi global.
Angka reformasi struktural tinggi pada agenda pertemuan meskipun para anggota G20 telah berjanji untuk bekerja pada sekitar 1.000 item reformasi.
Dalam pidatonya, Wakil Perdana Menteri Turki dan Menteri Keuangan Ali Babacan mengatakan bahwa ketika reformasi berkomitmen dilaksanakan, akan ada pertumbuhan dua persen dalam ekonomi global pada 2018.
Dua topik penting lainnya dalam agenda adalah investasi dan inklusivitas. Babacan menekankan bahwa negaranya akan memberikan penekanan khusus pada investasi infrastruktur dalam upaya untuk mendorong pertumbuhan. Pertemuan ini dihadiri oleh seluruh negara anggota G20. Turki juga mengundang Azerbaijan bersama dengan Malaysia.

Artikel ini ditulis oleh: