Ilustrasi gambar (Ist)

Bukittinggi, Aktual.com – Wali Kota Bukittingging M Ramlan Nurmatias mengimbau, pihak perusahaan agar tidak memaksa para pegawainya untuk menggunakan atribut non-muslim.

“Kami sudah siapkan surat yang ditujukan kepada pihak perhotelan maupun perusahaan-perusahaan yang ada di Bukittinggi agar jangan ada paksanaan bagi pegawai untuk berpakaian yang tidak sesuai kepercayaannya,” kata dia ketika ditemui wartawan, Rabu (21/12).

Imbauan yang dikeluarkan itu, kata dia, untuk menjaga kerukunan antara umat. Terutama agar tidak ada paksaan dari perusahaan agar pegawainya menggunakan atribut non-muslim.

Sementara, lanjut dia, terkait dengan perayaan tahun baru dia akan mengkaji terlebih dulu kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan pada malam pergantian tahun nanti.

“Kami akan kaji kegiatannya seperti apa, yang jelas kami tidak ingin saat perayaan tahun baru, terutama oleh anak muda ada aktivitas yang menjurus pada kegiatan yang bertentangan dengan adat, agama dan budaya,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu