Dalam aksinya para petani Kendeng menolak Izin Lingkungan Kegiatan Penambangan dan Pembangunan Pabrik Semen PT Semen Indonesia di Kabupaten Rembang

Jakarta, Aktual.com – Praktisi hukum Achmad Michdan menilai, meninggalnya salah seorang peserta aksi cor kaki tolak pabrik semen pada Selasa dini hari (21/3) tidak bisa diabaikan begitu saja. Meninggalnya peserta tersebut harus ada yang pihak bertanggungjawab. Dalam konteks tersebut, jelas orang yang paling bertanggungjawab adalah koordinator dan otak penggerak di balik ide aksi cor kaki tolak pabrik semen.

“Siapa yang membawa masyarakat untuk ikut aksi cor kaki tolak pabrik semen?. Kemudian siapa yang punya ide mengecor kaki dengan semen dan menyuruh masyarakat melakukannya?, koordinatornya dong yang paling tanggungjawab. Bisa saja korban dalam kondisi tidak fit,” ujar Michdan dalam keterangannya kepada media di Jakarta, Kamis (23/3).

Terkait hal tersebut, dirinya meminta agar pihak kepolisian segera bertindak sesuai kewenangannya, mengusut penanggung jawab di balik meninggalnya salah seorang peserta unjuk rasa cor kaki tolak pabrik semen.

“Polisi seharusnya melakukan tindakan penyelidikan, perlu melakukan pengusutan, apakah meninggalnya salah seorang masyarakat yang mengecor kakinya wajar atau tidak,” tuturnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka