Excavators are seen during rescue operations at an industrial estate hit by a landslide in Shenzhen, Guangdong province, December 23, 2015. REUTERS/Kim Kyung-Hoon TPX IMAGES OF THE DAY *** Local Caption *** Eskavator melakukan operasi penyelamatan di wilayah industri yang dilanda tanah longsor di Shenzhen, provinsi Guangdong, Rabu (23/12). ANTARA FOTO/REUTERS/Kim Kyung-Hoon/djo/15

Shenzhen, Aktual.com – Seorang pria ditemukan masih hidup, Rabu (23/12), setelah lebih dari 60 jam terkubur ketika gunungan sampah runtuh di kawasan industri kota Shenzhen, di bagian selatan Tiongkok, sementara seorang lagi ditemukan telah menjadi mayat, kata media pemerintah.

Diberitakan kantor berita Xinhua, pria itu bernama Tian Zeming, ditemukan pada pukul 3.30 waktu setempat berada dalam kondisi utuh namun kakinya remuk.

“Ia memberitahu tentara yang menolongnya, masih ada tiga lagi korban selamat di dekat lokasinya,” kata Xinhua, meskipun kemudian tim penyelamat dilaporkan menemukan satu lagi mayat, bukan korban selamat.

Petugas pemadam kebakaran, Zhang Yabin menjelaskan kronologis penyelamatan itu. Mereka harus masuk ke ruang sempit di sekitar Tian dan menarik keluar puing-puing dengan tangan.

“Tian sudah menjalani operasi dan kondisinya dilaporkan stabil,” kata Xinhua.

Satu mayat juga sudah diangkat dari reruntuhan tersebut.

Pemerintah mengatakan lebih dari 70 orang hilang dalam kecelakaan industri terbaru di Tiongkok, meskipun data tersebut masih terus diturunkan karena pihak berwajib sudah berhasil menghubungi mereka yang tadinya diduga ikut tertimbun.

Banjir besar lumpur dan puing-puing bekas konstruksi dari tempat pembuangan sampah yang terlalu penuh mengubur 33 bangunan di kawasan industri, Minggu.

Artikel ini ditulis oleh: