Medan, Aktual.com — Kepala Area Medan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) Sabaruddin mengungkapkan, sebanyak 20.550 pelanggan di Kota Medan, Sumatera Utara bisa berhemat bahan bakar karena memakai gas bumi.
Dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis (4/2), Sabaruddin mengatakan, pihaknya akan terus memperluas pendistribusian gas bumi, sehingga lebih banyak pelanggan bisa berhemat.
“Di Medan, PGN sekarang memiliki pelanggan rumah tangga berjumlah 20.000, lalu industri ada 50, dan sekitar 500 adalah pelanggan komersial seperti restoran, hotel, hingga rumah sakit,” katanya.
Salah satu pelanggan rumah tangga PGN di Medan, Aisyah mengaku bisa berhemat selama lima tahun ini setelah memakai gas.
“Sudah 5 tahun saya jadi pelanggan PGN, selama memasak pakai gas bumi semuanya aman. Saya tidak khawatir meledak, apinya juga biru dan masakan cepat matang,” ujar warga Perumahan Beringin VIII, Gaperta Medan itu.
Menurut dia, setiap bulan, dirinya hanya membayar tagihan pemakaian gas bumi kurang dari Rp50.000.
“Padahal, saya masak setiap hari, tetapi rekeningnya tidak sampai Rp50.000/bulan. Lebih hemat dibandingkan bahan bakar lain,” ujarnya.
Ibu dua anak ini menambahkan, dirinya juga tidak khawatir kehabisan gas dan PGN aktif menyosialisasikan cara aman penggunaan gas bumi, termasuk penanggulangan bila terjadi kebocoran.
Sementara itu, Kepala Komunikasi Korporat PGN Irwan Andri Atmanto mengatakan, hingga akhir Januari 2016, PGN memiliki pipa sepanjang 6.971 km.
“Infrastruktur tersebut dibangun dengan dana sendiri dan tidak memakai APBN,” katanya.
Saat ini, PGN melayani 107.000 pelanggan rumah tangga, 1.529 pelanggan industri dan pembangkit listrik, serta 1.857 pelanggan komersial dan usaha kecil menengah.
Wilayah distribusi PGN mulai dari Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
PGN, lanjut Irwan, juga mengoperasikan jaringan gas bumi, yang merupakan penugasan pemerintah untuk 43.334 rumah tangga di 11 daerah yakni Semarang, Blora, Bogor, Cirebon, Palembang, Surabaya, Tarakan, dan Sorong.
“Pada 2016, PGN mendapatkan penugasan dari Kementerian ESDM untuk membangun sebanyak 49.000 jaringan gas rumah tangga,” ujarnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Arbie Marwan
