Jakarta, Aktual.com – PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Saka Energi Indonesia akan mengambilalih hak partisipasi dua blok migas di Papua Barat yang dikelola oleh perusahaan Amerika Serikat Murphy Oil.
Direktur Investment Planning & Risk Management PGN Muhammad Wahid Sutopo mengatakan bahwa pihaknya saat ini masih melakukan pembicaraan terkait akuisisi participating interest (PI) melalui Saka Energi sebagai pemilik PI mayoritas dari blok Semai IV dan Wokam 2 yang dahulu dikelola oleh Murphy Oil.
“Saya akan berkomentar kalau diskusinya sudah selesai, size-nya juga tidak terlalu besar,” kata Wahid di Jakarta, ditulis Minggu (12/7).
Ia menjelaskan bahwa pada tahun ini Saka Energi akan berkonsentrasi untuk mengelola lapangan migas eksisting dimana pada tahun lalu, Saka Energi telah mengakuisisi sejumlah PI.
“Selain itu, PGN juga menargetkan cadangan gas sebesar 500 miliar kaki kubik yang baru ditemukan di lepas pantai Kalimantan Timur bisa mulai dieksplorasi pada tahun depan,” ujar dia.
Sebagai informasi, Saka Energi telah menemukan cadangan gas baru di wilayah kerja South Sesulu, lepas pantai Kalimantan Timur. Di blok yang 100% dimiliki oleh anak usahanya ini cadangan gas yang tersedia diperkirakan mencapai 500 miliar kaki kubik.
Artikel ini ditulis oleh: