Jakarta, AKtual.com – Pengamat Politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio mengatakan bahwa belum adanya keputusan PDIP dalam menetapkan calon di Pilkada DKI Jakarta, dikarenakan PDIP menimbang untuk mempertahankan ‘tropi’ kemenangannya pada 2012 lalu.
Sehingga, ada hitung-hitungan yang harus ditimbang PDIP untuk memenangkan 100 persen pertarungan di DKI.
“Tidak ada salah PDIP pilih Ahok-Djarot untuk dicalonkan, cuma drama saja, justru PDIP ingin menang 100%, tapi Ahok bukan kader PDIP,” kata Hendri dalam acara diskusi di Kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (13/8).
Menurut dia, bila seharusnya PDIP tidak perlu ragu dengan figur yang dicalonkan tanpa harus mencantel ke petahana.
“Meski dalam sebuah politik ya sah saja, karena tujuan kepentingan, kekuasaan, boleh saja. PDIP tidak perlu takut juga, karena sejak Orba PDIP bagus munculkan kader baru beda dengan Golkar gagal, Demokrat gagal memunculkan kadernya,”sebutnya.
“PDIP tidak perlu takut juga, mereka punya Ganjar Pranowo, Risma dan PDIP sangat bisa menentukan nasibnya,” tandas dia. (Novrizal Sikumbang)
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid
