Terakhir, Novel menganggap ada banyak penyidik KPK saat ini yang memiliki kemampuan menjadi Kasatgas. Dia berharap dalam memilih Kasatgas memprioritaskan penyidik internal.
Dikonfirmasi mengenai SP2 Novel, Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan, justru belum bisa memastikan. “Nanti soal itu saya konfirmasi dulu,” kata Basaria di Gedung KPK.
Informasi yang dihimpun, memang ada sedikit gesekan antara pejabat penyidikan KPK dengan para penyidik. Awalnya saat kasus suap raperda reklamasi pantai utara Jakarta.
Kabarnya, pejabat penyidikan KPK tidak setuju penyitaan CCTV yang terpasang di kediaman Chairman PT Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma alias Aguan. Kemudian dugaan kebocoran informasi tim operasi tangkap tangan KPK. [M Zhacky Kusumo]
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu