PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Timur telah menyambung aliran listrik pada sebanyak 106 rumah tangga di Pulau Salura, Kabupaten Sumba Timur, yang berada di wilayah selatan Pulau Sumba.
“106 rumah tangga di Salura saat ini sudah menikmati listrik dengan mengandalkan satu-satunya pembangkit listrik tenaga surya (PLTS),” kata Penanggung Jawab PLTS Salura, Abdul Kadir, Kamis (2/5).
Pulau Salura sendiri merupakan salah satu daerah terpencil yang berada di selatan Pulau Sumba, dengan jarak tempuh sekitar delapan jam menggunakan perahu motor dari Pantai Katundu, Kabupaten Sumba Timur.
Abdul mengatakan, hanya ada satu desa di pulau tersebut yaitu Desa Salura dengan jumlah penduduk sebanyak 632 orang dengan mata pencaharian utama sebagai nelayan.
Warga di Salura, lanjutnya, saat ini telah menikmati listrik untuk mendukung aktivitasnya dengan bertumpu pada satu-satunya PLTS berkapasitas 350 kilo watt (KW) yang diadakan pihak PLN sejak tahun 2013.
Artikel ini ditulis oleh: