Jakarta, Aktual.com — Polda Bengkulu memusnahkan berbagai barang hasil sitaan, dari operasi Pekat Nala menjalang bulan suci Ramadhan. Barang sitaan itu berupa, ganja, minuman beralkohol, petasan, VCD porno dan obat-obatan terlarang.
“Ini hasil operasi Pekat Nala untuk memasuki bulan puasa,” kata Kapolda Bengkulu Brigjen Pol M Ghufron di Bengkulu, Senin (15/6).
Kapolda mengatakan, penanggulangan penyakit masyarakat terus ditingkatkan. Hal itu agar para umat Muslim dapat menjalankan ibadah Puasa dengan tertib dan lancar.
Barang ilegal yang dimusnahkan di halaman Mapolres Kota Bengkulu itu, tambah dia, merupakan hasil operasi dari sejumlah polres antara lain Bengkulu, Seluma, Kepahiang dan Bengkulu Utara.
“Anggota polda juga melakukan razia di beberapa lokasi setelah berkoordinasi dengan polres setempat,” kata dia.
Operasi Pekat Nala dari Polda Bengkulu berhasil menyita 403 botol minuman keras dan 300 liter tuak. Sedangkan, Polres Bengkulu menyita 14.273 botol minuman keras, 1.000 gram ganja, 2.000 keping VCD porno, dan 200 liter tuak.
Berikutnya Polres Seluma menyita 443 botol minuman beralkohol tinggi, 24 kaleng lem aibon, 7.910 buah petasan, 100 set jamu kadaluarsa dan 1.000 butir obat golongan K.
Sementara Polres Kepahiang menyita 139 botol minuman beralkohol tinggi, 38 liter tuak dan 15.581 petasan serta Polres Bengkulu Utara menyita 241 botol minuman beralkohol tinggi dan 581 liter tuak.
Pelaksana tugas Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Sumardi yang hadir saat pemusnahan barang ilegal itu mengapresiasi kinerja aparat penegak hukum.
“Upaya menanggulangi penyakit masyarakat perlu didukung semua elemen masyarakat, demi kenyamanan kita bersama, terutama memasuki bulan Puasa,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu