Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto. ANTARA/HO-Bidhumas Polda Jatim

Surabaya, Aktual.com – Polda Jawa Timur menerjunkan tim gabungan untuk menyelidiki penyebab ledakan sejumlah rumah di Desa Sumolawang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Senin (13/1).

“Tim yang kami turunkan terdiri dari Inafis Reskrim, Laboratorium Forensik, dan Kedokteran Forensik,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto dikonfirmasi di Surabaya.

Dirmanto mengatakan tim tersebut diterjunkan untuk mengetahui penyebab pasti ledakan diduga akibat kebocoran tabung elpiji tersebut.

Akibat ledakan elpiji itu, dua orang meninggal dunia, yaitu seorang ibu dan bayinya, serta merusak sejumlah rumah.

“Tim kami meluncur ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), info selanjutnya nanti biar disampaikan Kapolres ya,” ucapnya.

Sebuah rumah di Mojokerto meledak menyebabkan dua orang tewas dan sejumlah rumah rusak sekitar pukul 09.00 WIB.

Lokasi rumah itu berada di Desa Sumolawang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto. “Meledaknya tadi sekitar jam 09.00 WIB” kata Imam, warga setempat.

Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto mengatakan dalam olah TKP diketahui ada tabung elpiji kemasan 3 kilogram dan juga sejumlah barang elektronik, karena dari informasi pemilik rumah ini hobi bermain dengan barang-barang elektronik.

“Kami juga menginformasikan memang benar pemilik rumah tersebut anggota kepolisian di Polsek Dlanggu dan memiliki rumah di Puri,” imbuhnya.

Ia mengatakan saat ini pemilik rumah sedang diperiksa di Propam untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut termasuk dari internal Satreskrim.

Artikel ini ditulis oleh:

Sandi Setyawan