Terlihat personil Kepolisian melakukan patroli dengan membawa senjata lengkap dalam pengamanan Car Free Day di wilayah Sarinah, Jakarta, Minggu (16/1/2016). Pasca terjadinya ledakan bom di kawasan tersebut kegiatan Car Free Day tetap berlangsung.

Bandarlampung, Aktual.com – Polda Lampung siagakan Satgas Anti Teror dan penembak jitu untuk mengantisipasi tindak kejahatan dan teror di mudik Lebaran 2016.

Kepala Kepolisian Daerah Lampung Brigjen Ike Edwin mengatakan satgas ditempatkan di sepanjang titik yang dianggap rawan ataupun obyek vital. “Seperti pusat keramaian,” ujar dia, di Bandarlampung, Selasa (5/7).

Menanggapi pengaruh dari teror bom di Solo, Jawa Tengah, Edwin mengatakan antisipasi sudah dilakukan sejak awal dengan memperkuat pasukan hingga dua kali lipat.

Selain petugas kepolisian, pengamanan juga melibatkan masyarakat di wilayah Lampung. “Semua ini dilakukan karena kami adalah petugas negara yang mengabdi untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, jadi kenapa polisi dijadikan musuh dan kantor polisi diledakkan dengan bom bunuh diri,” kata dia.

Dang Ike sapaan Kapolda itu mengatakan, semua sudah dipersiapkan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan selama Lebaran 2016 ini. “Alhamdulillah sampai hari ini suasana masih kondusif dan kondisi lalu lintas juga aman terkendali,” ujarnya lagi.

Ia juga menyatakan, personel Gegana Korps Brimob Polda Lampung juga telah disiagakan sebagai langkah untuk mengantisipasi kemungkinan adanya ancaman teror semacam itu. “Mudah-mudahan Lampung aman dan semua dapat berjalan lancar,” ujarnya pula.

Sebanyak 4.000 personel gabungan disiagakan untuk mengamankan perayaan Lebaran 2016 atau Idulfitri 1437 Hijriah. (Antara)

Artikel ini ditulis oleh:

Antara