Ustad Arifin Ilham memberikan tausiyah dan memimpin zikir saat rangkaian aksi 112 bela Islam di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu (11/2). Salat subuh dan zikir bersama ini dihadiri oleh calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, yakni nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno. AKTUAL/Tino Oktaviano
Ustad Arifin Ilham memberikan tausiyah dan memimpin zikir saat rangkaian aksi 112 bela Islam di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu (11/2). Salat subuh dan zikir bersama ini dihadiri oleh calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, yakni nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Polda Metro Jaya larang warga di luar wilayah DKI Jakarta turut serta menggelar aksi 313 bersama Forum Umat Islam.

“Kalau mau salat Jumat di masjid masing-masing tidak perlu datang ke Jakarta,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta Rabu (29/3).

Argo mengharapkan warga luar Jakarta mendukung aksi FUI dengan menggelar sholat Jumat dan doa bersama di wilayahnya.

Terkait aksi FUI, Argo menyebutkan massa akan menggelar salat Jumat di Masjid Istiqlal Jakarta Pusat dan menyampaikan pendapat di depan Istana Kepresidenan pada Jumat (31/3).

Argo belum dapat menyebutkan jumlah massa yang berunjuk rasa termasuk anggota pengamanan aksi damai tersebut. Argo mengaku kepolisian telah mendapatkan pemberitahuan rencana aksi dari elemen FUI terkait rencana aksi pada Jumat (31/3).

Agenda lainnya, pendemo juga menuntut agar Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama untuk mundur dari jabatannya dan ditahan karena menjadi terdakwa penodaan agama.

Pimpinan FUI menyampaikan Surat Tanda Terima Pemberitahuan kepada Mabes Polri yang ditembuskan ke Polda Metro Jaya. Polda Metro Jaya pun siap mengamankan aksi massa organisasi keagamaan tersebut untuk menyampaikan aspirasi dan pendapat di muka umum.

Polda Metro Jaya akan mengantisipasi aksi massa yang bertindak anarkis dengan menyiapkan sistem pengamanan secara persuasif. [Ant]

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu