Jakarta, Aktual.co —Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Unggung Cahyono memastikan pihaknya akan mengawal dan mengamankan aksi buruh saat merayakan Hari Buruh Internasional (May Day) 1 Mei nanti. Guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Unggung mengaku telah bertemu dengan para pimpinan buruh bersama Pemprov DKI untuk perayaan tersebut. Para buruh, ujar dia, menjamin tidak akan memblokade jalan tol. Juga berjanji tidak akan “sweeping” karyawan yang bekerja di pabrik saat peringatan Mayday.
“Massa buruh jamin tidak akan ada penutupan jalan tol dan perusakan fasilitas umum lainnya,” kata Unggung di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (29/4).
Unggung memerintahkan anggotanya siaga dan mengawal buruh mulai dari titik pemberangkatan, titik kumpul hingga lokasi konsentrasi pengunjuk rasa. Dia juga berjanji akan menindak tegas pengunjuk rasa yang sweeping pabrik dan menutup jalan tol.
Unggung memperkirakan jumlah buruh yang akan merayakan May day di sekitar Jakarta mencapai 100 ribu orang. Dengan titik kumpul di Bundaran Hotel Indonesia pada Jumat (1/5) mulai pukul 07.00 WIB.
Selanjutnya, massa akan berjalan kaki menuju Istana Negara sebagai titik pusat konsentrasi untuk berorasi. Buruh juga diperkirakan akan mengarah ke Stadion Gelora Utama Bung Karno Senayan, guna menikmati panggung hiburan.
Aparat gabungan akan mengerahkan 14.404 personel guna mengamankan perayaan Mayday 2015, terdiri dari Satgas Polres sebanyak 6.689 personel, BKO Mabes Polri (1.597 personel), BKO TNI (300 personel) dan BKO Pemda DKI (601 personel).
Artikel ini ditulis oleh:

















