Makasar, Aktual.co — Polda Sulawesi Selatan dan Barat belum melakukan persiapan untuk melakukan penahanan terhadap Abraham Samad yang akan menjalani pemeriksaan, Selasa (28/4) di Mapolda Sulselbar.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda, Komisaris Besar Joko Hartanto mengaku, tak bisa memastikan ihwal penahanan Ketua Komisi Pemberantasan nonaktif itu.
“Kita periksa dulu untuk melengkapi berkasnya. Untuk penahanan kami belum bisa berspekulasi,” katanya dia di Polda Sulselbar.
Dia mengatakan, pemeriksaan terhadap Samad hari ini dilakukan guna melengkapi berkas perkara.
Kepala Polda Sulselbar Inspektur Jenderal Anton Setiadji menyerahkan panahanan kepada pihak penyidik.
“Tidak ada internvensi dari pihak manapun,” ujarnya.
Abraham Samad kembali dipanggil untuk dimintai keterangan dalam dugaan kasus pemalsuan administrasi kependudukan. Samad turut membantu tersangka utama, Feriyani Lim, yang telah ditetapkan sebagai tersangka beberapa bulan yang lalu.
Abraham Samad diduga membantu proses penerbitan KK dan KTP Feriyani Lim saat mengurus perpanjangan paspor di Makassar 2007 lalu.
Sementara itu, menyambut kedatangan Abraham Samad di Makassar, elemen mahasiswa dari berbagai kampus dan pegiat anti korupsi menyiapkan aksi untuk mengawal Samad saat diperiksa di Mapolda Sulselbar.
Informasi yang diperoleh aktual.co sejumlah BEM dari kampus seperti BEM Sospol UNISMUH, UMI Makassar, Universitas Bosowa 45 Makassar, LSM Kopel dan HMI MPO akan melaksanakan aksi dan longmarch mengawal Abraham Samad ke Mapolda Sulselbar.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu