Jakarta, Aktual.com – 15 remaja yang melakukan aksi penjarahan terhadap minimarket di Penjaringan, Jakarta Utara pada Jumat (4/11) malam saat ini dibekuk petugas kepolisian.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar mengatakan bahwa para pelaku penjarahan tidak ada sangkut pautnya dengan unjuk rasa yang dilakukan massa yang menuntut pengungkapan kasus dugaan penistaan agama.
“Itu warga sekitar, 15 orang yang diamankan. Hari ini dipastikan statusnya,” katanya, Sabtu (5/11).
“Itu penjarahan, murni kriminal,” tambahnya. Baca : Kericuhan di Penjaringan Ulah Remaja Doyan Tawuran Bukan Peserta Aksi di Istana
Dikatakan Boy para pelaku sebelum melakukan penjarahan, massa awalnya melempari personel kepolisian dan anggota TNI yang sedang melakukan penjagaan.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid