Banda Aceh, Aktual.co — Kapolres Aceh Utara AKBP Achmadi kepada Aktual.co, Rabu (21/1) menyebutkan menyebutkan, pihaknya sekarang memburu pelaku penyekapan pekerja proyek. Pelaku yang diyakini memiliki senjata api itu diduga masih bersembunyi di kawasan Aceh Utara. Bahkan, sambung Kapolres, pihaknya menambah personel untuk memburu pelaku dari personel brimob Detasemen B Jeulikat Lhokseumawe. Sedangkan di lokasi proyek Desa Alue Kecamatan Paya Bakong sudah sudah ditempatkan polisi dan TNI untuk membantu pengamanan. “Kita bentuk tim khusus untuk memburu kelompok bersenpi tersebut, dengan dibantu personel dari brimob. Namun, kita belum bisa memastikan apa motif dari penculikan tersebut, karena korban dilepaskan dalam kondisi baik dan tidak dianiaya. Jadi kita masih menyelidiki itu kelompok dari mana,” ujar AKPB Achmadi. Ditambahkan, pihaknya juga belum bisa memintai keterangan dari Yani yang sudah dibebaskan, karena korban masih trauma dengan kejadian itu. “Kita tunggu saja, jika korban sudah membaik baru bisa dimintai keterangan. Pun demikian, petugas terus mengumpulkan keterangan dan informasi dari berbagai sumber,” katanya Diberitakan sebelumnya, kelompok bersenjata api menculik pekerja proyek di Aceh Utara. Setelah 36 jam diculik, pelaku lalu membebaskan Yani. Kini, polisi terus mendalami kasus itu.
Artikel ini ditulis oleh:
















